saat itu matahari telah sampai du puncak langit. sinarnya menyinari dengan sangat terik, hingga membuat by dan an sangat kepanasan. apalagi saat itu mereka sedang memangkul bambu-bambu yang baru di tebang dari atas bukit di bahu mereka. tak pelak itu membuat by sangat kehausan. namun sayang, bekal minumnya sudah habis. melihat kondisi sahabatnya itu, membuat an sangat khawatir. namun, bekal minumnya pun sudah tinggal sedikit lagi. namun, karena ia tidak tega melihat kondisi temannya, an menawarkan by untuk meminun minuman sisanya. "sepertinya kau sangat kehausan, ini, ambil air munum milikku." tawar an. " tidak an aku masihkuat koq, lagipula air yang kau miliki tinggal sedikit lagi. nanti bagaimana jika kau haus?" jawab by. " tidak kurasa kau lebih membutuhkannya. ayo ambillah. lagipula aku ingin berbagi apa yang aku miliki pada sahabatku dan ak ingin memberikan semua yang terbaik untuk sahabatku" an berkata. mendengar jawabannya itu, membuat by terharu lalu by pun meminum minuman milik an dan mereka kembal melanjutkan perjalanan mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar